Kisah suskses wanita- Wanita sering kali dijadikan manunsia level kedua setelah lelaki dalam hal mencari pekerjaan atau pun mencari duit. Namun, hal tersebut bukan hal yang dibenarkan, wanita adalah sama dengan lelaki mempunyai hak dan kewajiban masing masing sebagai manusia di mata Tuhan. Kali koran ternak merangkum 4 kisah wanita sukses dalam menjalankan usahanya dibidang peternakan. Siapa saja mereka? mereka adalah
 |
| nuning nurhayati / www.liputan6.com |
Nuning Nurhayati
Kisah sukses wanita ini bermula dari kesukaan memelihara kelinci, Nuning kini meraup rupiah yang menggiurkan. Nuning Nurhayati yang berasal dari bogor, jawa barat, memulai bisnis ketika ada seseorangg mengaku ingin memesan 100 ekor kelinci per bulan kepadanya. Hingga kini, 13 jenis kelinci sudah berkeliaran di peternakan Nuning. Dari kelinci ini yang dibudidayakan, produk yang dihasilkan mulai dari daging mentah, bakso, sosis dan nugget. Dari sini, Nuning meraup omzet lebih dari Rp 10 jutaan. Wah,
Arie wardhani
Setelah nuning nurhayati, ada cerita menarik lagi dari saudara arie wardani yang juga sukses berternak kelinci. Arie wardhani mulai tertarik dengan kelinci sejak tahun 2008. Berawal dari Sepasang kelinci hias lokal yang dibelikan sang suami tercinta dari Pasar Jatinegara, Arie Wardhani terus fokus di peternakan kelinci hingga mendalami breeding kelinci, dan kini kurang lebih ada 50 ekor kelinci dari jenis Angora, Dutch, Holland Lop, Nedherland Himalayan, New Zealand White.
 |
| arie wardani |
Menurut ari, beternak kelinci cukup mudah, dalam arti tidak membutuhkan bakat khusus, kalian cukup telaten. Selain itu pahami ilmu limu praktis mengenai jenis dan cara pemeliharaannya. Beternak kelinci mempunyai nilai ekonomis tinggi, karena semua bagain dari kelinci bisa dijual, mulai dari kulit bulu, daging, bahkan kotorannya bisa menghasilkan rupiah, jika dikelola dengan baik.
Harga kelinci hias yang juga tergolong cukup mahal. Membuat beternak kelinci semakin menguntungkan. Bayangkan saja jika hasil anakan kelinci import jenis Nedherlan Dwarf dan American Sable umur 2 sampai 3 bulanan, harganya bisa mencapai Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta per ekornya. Jika Diternakan dan mampu produksi dengan baik pastinya omzet melambung tinggi. Apa lagi kelinci termasuk ternak yang beranak banyak atau prolifik.
Harga kelinci hias yang juga tergolong cukup mahal. Membuat beternak kelinci semakin menguntungkan. Bayangkan saja jika hasil anakan kelinci import jenis Nedherlan Dwarf dan American Sable umur 2 sampai 3 bulanan, harganya bisa mencapai Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta per ekornya. Jika Diternakan dan mampu produksi dengan baik pastinya omzet melambung tinggi. Apa lagi kelinci termasuk ternak yang beranak banyak atau prolifik.
Itulah kisah sukses nuning dan arie dalam mengembang peternakan kelinci di Indonesia. Dan kalian jangan ragu ragu dengan binatang yang imu imut ini, karena yang imut imut ini akan menghasilkan jutaan rupiah jika dipelihara dengan telaten dan baik. Selamat mencoba semoga menjadi sebuah motivasi untuk kalian.